Home » , , , , » Mengapa Obat Penghilang Rasa Sakit Alami Begitu Efektif?

Mengapa Obat Penghilang Rasa Sakit Alami Begitu Efektif?


Sejauh kesehatan yang bersangkutan, tidak ada orang di planet ini yang belum mengalami sakit dalam hidupnya. Alih-alih menggunakan obat untuk menghilangkan rasa sakit, mencari tahu bagaimana untuk menenangkan rasa sakit dengan cara yang mudah dan alami. Semua yang perlu Anda ketahui adalah bahan ajaib yang bertindak sebagai analgesik dan anti-inflamasi agents.And hal yang paling penting, alam menawarkan mereka tanpa syarat.

Cabai


Ini berisi komponen kimia salisilat yang meringankan rasa sakit dan yang konstituen herbal yang memberikan bantuan nyeri setara aspirin.

Beberapa orang seperti rasa cabai, beberapa tidak. Namun, tidak ada yang berani meragukan sifat medis dari cabai dan yang utama alasan cabai banyak digunakan dalam makanan sehari-hari. capsicum mencegah aksi substansi P, sebuah neurotransmitter yang bertanggung jawab untuk sensasi nyeri.

Banyak penelitian medis membuktikan penggunaan yang bermanfaat dari capsicum sehingga U. S. Food and Drug Administration mengizinkan produksi krim berbasis capsicum untuk pengobatan arthritis, rematik dan neuralgia. Hal ini juga efisien untuk sakit kepala yang parah.

Kunyit

Kunyit (Curcuma Longa) - mengandung kurkumin zat kuat khusus, yang merupakan obat yang luar biasa terhadap rasa sakit dan inflammation.It dapat digunakan sebagai pengganti non-steroid anti-inflamasi tanpa efek berbahaya apapun pada body.It telah menemukan bahwa kurkumin berhenti substansi P untuk mengirimkan sinyal ke otak ketika rasa sakit adalah present.Moreover, kurkumin mencegah peradangan sehingga mengurangi aktivitas prostaglandin. Rata-rata asupan curcumin adalah 400- 600 mg. tiga kali sehari.

Devil’s Claw


Ramuan yang berasal dari Afrika Selatan dan dikenal untuk dampaknya pada nyeri yang terkait dengan arthritis. Penelitian terbaru di Prancis telah shosn bahwa Devil’s Claw adalah sebagai efisien sebagai obat konvensional yang digunakan untuk arthritis, osteoarthritis dan tulang dan nyeri sendi.

Dibandingkan dengan obat antirematik, yang dapat merusak tulang rawan dan menyebabkan iritasi usus, devil’s claw melindungi erosi bonesfrom, melumasi sendi dan memelihara tulang rawan artikular.

Akar tanaman ini mengandung glikosida iridoid yang memiliki analgesik dan anti-inflamasi yang diperlukan untuk penghapusan racun akumulasi sekitar sendi. Selain itu, Devil’s Claw memiliki efek yang sangat positif pada masalah punggung nyeri dan otot.


Penelitian di Jerman telah menemukan bahwa tanaman ini secara signifikan mengurangi intensitas nyeri, rigidness dan kelemahan pada otot. Jika Anda benar-benar ingin menjaga kesehatan Anda, mengkonsumsi devil’s claw secara teratur bukan sebagai obat penghilang rasa sakit.

0 komentar:

Posting Komentar